Visit Jawa Tengah 2021

Tahapan Inovasi : Penerapan
Inisiator Inovasi : Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata
Jenis Inovasi : Digital
Bentuk Inovasi : Inovasi pelayanan publik
Urusan Inovasi : pariwisata
Rancang Bangun dan Pokok Perubahan Yang Dilakukan :

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor strategis yang dapat memicu pertumbuhan ekonomi nasional. Awal tahun 2020, pandemi covid-19 telah menghantam industri pariwisata Indonesia dan Jawa Tengah. Hal ini berdampak pada menurunnya jumlah kunjungan wisatawan, pengurangan tenaga kerja, hingga penuruan pendapatan.  Wisatawan juga tidak dapat melakukan perjalanan wisata karena ada pembatasan kegiatan masyarakat di luar rumah dan pengurangan mobilitas.

Meskipun demikian, perkembangan teknologi menjadi angin segar bagi wisatawan, pelaku usaha pariwisata, dan pemerintah yang membidangi sektor pariwisata. Melalui internet, wisatawan tetap dapat mengakses dan mengupdate informasi pariwisata, pelaku usaha tetap dapat melakukan aktivitas promosi, dan pemerintah dapat menjalankan fungsi untuk melakukan pelayanan informasi dan promosi pariwisata.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah menerapkan konsep digital tourism atau pariwisata berbasis digital dengan nama “Visit Jawa Tengah” sejak tahun 2014 berupa promosi pariwisata melalui website, lomba blog, media sosial, dan e-book. Khusus untuk pelayanan informasi pariwisata, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memiliki Tourist Information Center (TIC) yang tersebar di beberapa kota, yaitu Kota Semarang, Kota Yogyakarta, dan Bali.

Seiring dengan kebutuhan akan informasi pariwisata secara cepat dan mudah, sekaligus mencegah penyebaran virus covid-19, maka di awal tahun 2021, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerapkan strategi baru untuk meningkatkan pelayanan informasi dan promosi.

Layanan “Visit Jawa Tengah 2021” mencakup beberapa hal, yaitu :

(1) Pengembangan website http://visitjawatengah.jatengprov.go.id mencakup :

  • Artikel berisi informasi pariwisata Jawa Tengah terkini yang dilengkapi dengan foto;
  • Pemakaian Bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin, sehingga pengguna dapat memperoleh informasi pariwisata sesuai kebutuhannya;
  • Layanan Tourist Information Center (TIC) Offline melalui fitur Live Chat.

(2) Pengembangan konten promosi media sosial Instagram @VisitJawaTengah:

  • Keragaman isi konten dengan tema berbeda setiap harinya, yaitu : Wisata alam (Senin); Wisata buatan (Selasa); Wisata minat khusus (Rabu); Wisata budaya (Kamis); Wisata kuliner (Jumat); Wisata belanja (Sabtu); dan Wisata religi (Minggu).
  • Pemakaian 3 bahasa (Indonesia-Inggris-Mandarin), sehingga wisatawan dapat memperoleh informasi sesuai kebutuhannya;
  • Variasi format konten berupa foto dan video.

Sebelum inovasi ini dilakukan, wisatawan harus mendatangi counter TIC untuk mendapatkan layanan informasi pariwisata Jawa Tengah. Wisatawan di luar kota Semarang, Yogyakarta, dan Bali harus menempuh jarak yang jauh dan mengeluarkan biaya transportasi. Sedangkan setelah inovasi, wisatawan dapat mengakses layanan TIC Online dimana saja dan kapan saja melalui gawai. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan layanan pun relatif lebih singkat.

Dampak kehadiran program “Visit Jawa Tengah” 2021 ini antara lain memudahkan wisatawan untuk memperoleh informasi pariwisata Jawa Tengah secara cepat, memudahkan wisatawan dalam memahami informasi pariwisata Jawa Tengah sesuai kebutuhan, memberikan referensi tujuan wisata terkini di Jawa Tengah melalui konten promosi di media sosial,  dan mendapatkan gambaran kondisi daya tarik wisata melalui foto dan video yang ditampilkan. Karena kemudahan mendapatkan informasi melalui website dan media sosial, maka wisatawan tidak harus datang ke counter TIC, akibatnya tidak menimbulkan kerumunan dan mencegah penyebaan virus covid-19

Tujuan Inovasi :

"Visit Jawa Tengah 2021" merupakan program unggulan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di bidang Pemasaran Pariwisata yang bertujuan untuk memberikan layanan informasi sekaligus media promosi pariwisata Jawa Tengah secara online. Dengan demikian wisatawan yang membutuhkan informasi pariwisata dapat diakses lebih mudah dan cepat.

Manfaat Yang Diperoleh :

Sebelum inovasi ini dilakukan,pelayanan informasi pariwisata dilakukan secara offline, sehingga wisatawan harus mendatangi counter TIC Jawa Tengah yang berada di Kota Semarang, Yogyakarta, dan Bali.  Akibatnya, jumlah wisatawan yang dapat merasakan layanan ini sangat terbatas, membutuhkan waktu dan biaya transportasi. Setelah adanya Layanan TIC Online, wisatawan dapat mengakses dimana saja dan kapan saja melalui gawai. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan layanan pun relatif lebih singkat dan tanpa mengeluarkan biaya transportasi. Selain itu, penggunaan 3 bahasa (Indonesia-Inggris-Mandarin) dapat memudahkan wisatawan untuk mendapatkan informasi sesuai kebutuhannya.  

Hasil Inovasi :

Hasil inovasi adalah sebagai berikut :

(1) Pengembangan website http://visitjawatengah.jatengprov.go.id mencakup :

  • Artikel berisi informasi pariwisata Jawa Tengah terkini yang dilengkapi dengan foto;
  • Pemakaian Bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin, sehingga pengguna dapat memperoleh informasi pariwisata sesuai kebutuhannya;
  • Layanan Tourist Information Center (TIC) Offline melalui fitur Live Chat.

(2) Pengembangan konten promosi media sosial Instagram @VisitJawaTengah:

  • Keragaman isi konten dengan tema berbeda setiap harinya, yaitu : Wisata alam (Senin); Wisata buatan (Selasa); Wisata minat khusus (Rabu); Wisata budaya (Kamis); Wisata kuliner (Jumat); Wisata belanja (Sabtu); dan Wisata religi (Minggu).
  • Pemakaian 3 bahasa (Indonesia-Inggris-Mandarin), sehingga wisatawan dapat memperoleh informasi sesuai kebutuhannya;
  • Variasi format konten berupa foto dan video.
Waktu Uji Coba Inovasi : 10-02-2021
Waktu Implementasi : 15-02-2021