Beberapa tahun belakangan istilah rumah pintar atau smart home makin santer terdengar. Hal ini seiring dengan berkembangnya inovasi teknologi yang membawa keparaktisan tidak hanya dalam urusan bisnis dan pekerjaan melainkan juga urusan domestik alias rumah.  Banyak teknologi yang siap mewujudkan sebuah konsep rumah pintar, jadi ketika anda sudah siap untuk menggunakannya tinggal pilih mana yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi rumah. Bahkan platform sekelas Google Smart Home juga sudah mempersiapkan berbagai teknologi pendukung penggunaannya.

Beberapa sistem perangkat teknologi paling utama didalam fitur smart home, adalah sebagai berikut camera monitoring, home security dan wifi. Semua perangkat tersebut tentunya memerlukan satu daya dari PLN, yang dalam pengoprasiannya selalu terkendala bila terjadi pemadaman listrik. Ali DC akan bekerja secara otomatis untuk membackup perangkat listrik yang diperlukan Sehingga bisa berfungsi sebagai home power management dalam system smart home.