Pupuk organik dari limbah sekitar dengan memanfatkan urine kelinci

ABSTRAK

Pupuk cair organik merupakan salah satu jenis pupuk organik berbentuk cair yang berfungsi sebagai sumber nutrisi bagi tanaman. Pupuk cair organik dibuat dari bahan sekitar dan herbal sekitar. Bahan organik yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah ampas jamu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar kadar unsur hara karbon (C), Nitrogen (N), Fosfor (P), Kalium (K), Kalsium (Ca), Besi (Fe), dan Magnesium (Mg) yang dibandingkan dengan standart SNI -19-7030-2004 dan permentan/SR.140 10 /2011, serta karakteristik bakteri yang ada dalam pupuk cair organik. Pembuatan pupuk cair organik dalam penelitian ini menggunakan metode fermentasi secara anaerob selama 28 hari. Pembuatan pupuk ini didasari oleh masyarakat yang menyukai sayur kangkung dan bayam. Salah satu limbah upaya yang harus dilakukan oleh petani dalam peningkatan hasil sayur hijau adalah pemupukan. Urine kelinci, air kelapa, cangkang telur, dan kunyit merupakan salah satu limbah yang dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk organic cair. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pupuk organik cair urine kelinci dan air kelapa dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai. Penelitian dilaksanakan di Kradenan, Kecamatan Kradenan, Grobogan pada bulan juni 2022.

 

        Kata kunci: Air Kelapa, Pupuk Organik Cair, kangkung, Bayam, dan Urine Kelinci

ABSTRAK

Pupuk cair organik merupakan salah satu jenis pupuk organik berbentuk cair yang berfungsi sebagai sumber nutrisi bagi tanaman. Pupuk cair organik dibuat dari bahan sekitar dan herbal sekitar. Bahan organik yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah ampas jamu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar kadar unsur hara karbon (C), Nitrogen (N), Fosfor (P), Kalium (K), Kalsium (Ca), Besi (Fe), dan Magnesium (Mg) yang dibandingkan dengan standart SNI -19-7030-2004 dan permentan/SR.140 10 /2011, serta karakteristik bakteri yang ada dalam pupuk cair organik. Pembuatan pupuk cair organik dalam penelitian ini menggunakan metode fermentasi secara anaerob selama 28 hari. Pembuatan pupuk ini didasari oleh masyarakat yang menyukai sayur kangkung dan bayam. Salah satu limbah upaya yang harus dilakukan oleh petani dalam peningkatan hasil sayur hijau adalah pemupukan. Urine kelinci, air kelapa, cangkang telur, dan kunyit merupakan salah satu limbah yang dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk organic cair. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pupuk organik cair urine kelinci dan air kelapa dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai. Penelitian dilaksanakan di Kradenan, Kecamatan Kradenan, Grobogan pada bulan juni 2022.

 

        Kata kunci: Air Kelapa, Pupuk Organik Cair, kangkung, Bayam, dan Urine Kelinci.

LATAR BELAKANG

 

           Proses pembuatan pupuk organik cair ini dilatar belakangi oleh petani yang kesulitan akan pupuk kimia yang sedang langka dan mahal, oleh karena itu kami sebagai generasi muda ingin bereksperimen untuk membuat pupuk organik dari bahan limbah yang ada disekitar kita. Dengan adanya pupuk organik ini para petani akan sedikit terbantu dan meringan pengeluaran untuk merawat tanaman. Kebutuhan nutrisi tanaman akan lebih baik jika menggunakan bahan pupuk yang alami serta kesehatan kita pun akan terjaga jika mengkonsumsinya.

 

           Akhir-akhir ini istilah pupuk PSB atau photo synthetic bacteria (PSB) marak diperbincangkan dimedia sosial seperti digrup facebook khususnya kelompok pemerhati pertanian organik. Pupuk PSB kaya akan manfaat, mulai dari membantu tanaman untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tanaman dan dapat membantu tanaman memafaatkan sinar matahari secara maksimal.

 

          Pupuk PSB sudah banyak tersedia ditoko online (marketplace) local seperti: shopee, tokopedia, bukalapak, lazada, bahkan  marketplace internasional seperti alibaba, dengan harga berfariasi antara 5000-35.000 rupiah perliter atau perbotol tergantung pada kualitas dan volume order.

 

KEUNGGULAN INOVASI

              Pupuk organik ramah lingkungan dari limbah ternak itu bisa memitus ketergantungan petani terhadap pupuk urea atau pupuk kimia lainya. Dengan demikian, para petani tidak perlu repot memikirkan dan membeli pupuk urea, cukup tanaman dipupuk dengan menggunakan pupuk organik yang berasal dari limbah urine kelinci. Pupuk organik mempunyai efek jangka panjang yang baik bagi tanah, yaitu dapat memperbaiki struktur kandungan organik tanah dan selain itu juga menghasilkan produk pertanian yang aman bagi kesehatan, sehingga pupuk organik ini dapat digunakan untuk pupuk yang ramah lingkungan.

Nama : Arin Adreani
Alamat : Jl. Honggo Kusumo No. 19, Kuwu, kec. Kradenan, Grobogan, Jawa Tengah
No. Telepon : 085743802977