pita ukur sehati

Unggul Susilowati1, Umi Saadah1, Uci Arie Yantie2

Inovasi Pita Ukur Rumah Sakit Umum Daerah Prembun

 

 

Proses kehamilan adalah proses fisiologis. Pemeriksaan pada kehamilan adalah bagian dari proses kehamilan yang dapat dilakukan oleh dokter/bidan di fasilitas kesehatan primer maupun sekunder. Setiap tenaga kesehatan diharapkan dapat membuat inovasi dalam memberikan pelayanan terhadap pelanggan termasuk di dalamnya adalah dokter/bidan sebagai pemberi pelayanan pada kesehatan ibu dan anak, khususnya pada pemeriksaan kehamilan.

Seringkali dalam melakukan pemeriksaan taksiran berat janin, dokter/bidan harus mengukur Tinggi Fundus Uteri (TFU) terlebih dahulu, kemudian di kalkulasikan menggunakan alat bantu hitung untuk mengetahui Taksiran Berat Janin (TBJ). Hal tersebut membutuhkan waktu yang lama dalam pengambilan keputusan.

Inovasi ini memberikan solusi dalam memperbaiki efektifitas dan efisiensi waktu dalam menentukan TBJ pada pemeriksaan kehamilan. TBJ pada kehamilan dan ibu bersalin merujuk pada kesejahteraan janin sesuai dengan usia kehamilan dan juga menentukan rencana tindakan yang akan di ambil.

Hasil inovasi ini telah digunakan oleh 33 responden, dengan hasil : 100% menyatakan pita ukur tersebut membantu dalam pelayanan kebidanan; 97% menyatakan TBJ langsung bisa diketahui bersamaan dengan TFU hingga <5 detik ; 100% menyatakan pita ukur dapat digunakan untuk mengetahui TFU normal berdasarkan umur kehamilan; 100% menyatakan dapat membantu proses pelaporan.

Kesimpulan dari inovasi ini adalah pita ukur sehati ini dapat membantu dokter/bidan untuk mengetahui TFU dan TBJ dengan lebih cepat, serta menentukan ukuran normal dari TBJ sesuai umur kehamilan.

 

 

Kata Kunci             : Inovasi Pita Ukur Sehati, TFU, TBJ

Pustaka                 : 3 pustaka (2019)

 

1 PNS Bidan Poliklinik Kandungan RSUD Prembun

2 PNS Bidan Ruang Kebidanan RSUD Prembun

Latar Belakang

Proses kehamilan adalah proses fisiologis. Pemeriksaan pada kehamilan adalah bagian dari proses kehamilan yang dapat dilakukan oleh dokter/bidan di fasilitas kesehatan primer maupun sekunder. Setiap tenaga kesehatan diharapkan dapat membuat inovasi dalam memberikan pelayanan terhadap pelanggan termasuk di dalamnya adalah dokter/bidan sebagai pemberi pelayanan pada kesehatan ibu dan anak, khususnya pada pemeriksaan kehamilan.

Menurut Kemenkes RI (2019) dalam pelaksanaan operasionalnya dikenal standart minimal pelayanan antenatal “10T” yang terdiri dari timbang berat badan dan ukur tinggi badan, ukur tekanan darah, tentukan nilai status gizi (ukur LILA), ukur Tinggi Fundus Uteri(TFU),tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin, skrining status imunisasi tetanus toksoid, pemberian tablet zat besi, tes laboratorium, tatalaksana kasus, serta temu wicara/konseling. Pengukuran tinggi fundus uteri yang dilakukan oleh tenaga kesehatan (bidan,perawat dan dokter dilakukan pada ibu hamil setelah usia kehamilan 24 minggu dan pada ibu dalam persalinan. Pemeriksaan TFU pada ibu hamil mengandung maksud untuk menghitung taksiran berat janin (TBJ) agar dapat diketahui apakah pertumbuhan janin sesuai atau tidak dengan usia kehamilannya, sehingga dapat menentukan rencana intervensi untuk memperbaiki pertumbuhan janin jika diketahui tidak sesuai dengan usia kehamilan. Pemeriksaan TFU pada ibu dalam persalinan berguna untuk mengetahui besarnya TBJ bayi yang akan dilahirkan, sehingga seorang bidan/dokter dapat merencanakan tindakan yang akan diambil baik secara mandiri, kolaborasi maupun rujukan, serta rencana persalinan spontan atau melalui bedah sesar.

Seringkali dalam melakukan pemeriksaan taksiran berat janin, dokter/bidan harus mengukur Tinggi Fundus Uteri (TFU) terlebih dahulu, kemudian di kalkulasikan menggunakan alat bantu hitung untuk mengetahui Taksiran Berat Janin (TBJ). Hal tersebut membutuhkan waktu yang lama, sehingga akan berdampak pada waktu pengambilan keputusan.

Berdasar rumus Johnson dan Tausack (1954) pengukuran Tinggi Fundus Uteri (TFU), yaitu dengan mengukur jarak antara tepi atas simfisis pubis sampai puncak fundus uteri dengan mengikuti lengkungan uterus, memakai pita pengukur dalam sentimeter dikurangi 11 atau 12, hasilnya dikalikan 155, didapatkan berat badan bayi dalam gram. Pengurangan 11 atau 12, tergantung dari posisi kepala bayi. Jika kepala sudah melewati tonjolan tulang (spina ischiadika) maka dikurangi 11, jika belum melewati tonjolan tulang (spina ischiadika) dikurangi 12 (Varney, 2004).

Sedangkan cara lain untuk menentukan umur kehamilan dan berat janin dalam kandungan menurut Spiegelberg, dengan jalan mengukur tinggi fundus uteri dari sympisis maka diperoleh :

Tabel 1.1 Usia Kehamilan Terhadap Hasil Pengukuran TFU

Usia Kehamilan

Hasil Pengukuran

22-28 minggu

24-25 cm di atas simfisis

28 minggu

26,7 cm di atas simfisis

30 minggu

29,5 – 30 cm di atas simfisis

32 minggu

29,5 – 30 cm di atas simfisis

34 minggu

31 cm di atas simfisis

36 minggu

32 cm di atas simfisis

38 minggu

33 cm di atas simfisis

40 minggu

37,7 cm di atas simfisis

 

Berdasarkan hal tersebut diperlukan suatu alat untuk lebih memberikan kemudahan dan ketepatan bagi pemberi pelayanan kesehatan khususnya dokter/bidan yang melakukan pelayanan pemeriksaan kehamilan. Dengan akuratnya suatu hasil pemeriksaan, maka akan diperoleh diagnosa yang meyakinkan dan dapat digunakan sebagai landasan pelayanan kesehatan selanjutnya, baik yang sifatnya horisontal maupun vertikal.

Alat yang berfungsi untuk mengukur TFU sekaligus TBJ kami buat sebagai upaya kami untuk memudahkan dan mempercepat hasil hitung yang kami beri nama alat ukur “SEHATI” yang bermakna pita sekali ukur hasil pasti

Keunggulan inovasi

  • Inovasi ini telah mendapatkan penghargaan  dari bupati kebumen sebagai juara 1 lomba krenova tingkat kabupaten kebumen tahun 2021 nomor: 072.1/1610/2021
  • Alat pita ukur sehati ini merupakan pengejawantahan dari teori penghitungan taksiran berat janin yang sangat mudah digunakan dan cepat mendapatkan hasil yang diharpkan tanpa menghitung baik pakai kalkulator, coretan ataupun telepon pintar
  • Alat ukur pita sehati ini merupakan alat yang belum ada sebelumnya
  • Dengan harga yang sangat terjangkau bermanfaat dalam jangka waktu yang sangat lama bias lebih dari 10 tahun dengan perawatan yang wajar
  • Alat ini bias digunakan dimana saja dan mudah dibawa karena ukurannya yang kecil di masukan ke dalam saku baju.

Nama : Unggul Susilowati
Alamat : Jln Slamet Riyadi no 53 Prembun Kebumen
No. Telepon : 081227145913