Pemanfaatan Limbah Kayu Menjadi Mainan Edukatif (APE) sebagai Pendukung Pendidikan Anak Usia Dini

Limbah kayu merupakan hasil sisa pemotongan kayu atau dari industri kayu lainnya yang biasanya dianggap sebagai limbah dan sampah. Namun material tersebut masih memiliki nilai ekonomis yang apabila diolah dengan benar dapat bernilai tinggi. Sisa-sisa kayu tersebut dapat dimanfaatkan ulang menjadi bentuk kerajinan yang salah satunya dapat diolah menjadi kerajinan mainan edukatif bagi anak.

Dengan menggunakan bahan baku dari limbah kayu membuat ongkos produksi menjadi minimal sehingga harga jual produk menjadi terjangkau. Oleh sebab harga yang terjangkau inilah produk dapat dipasarkan secara besar dan menjangkau kepada konsumen dalam hal ini adalah orang tua atau guru pendidikan dasar yang memanfaatkan kerajinan mainan ini bagi permainan edukasi anak maupun murid didiknya. Selain itu, pemanfaatan limbah kayu dapat mengurangi sampah kayu yang jumlahnya banyak.

Limbah kayu merupakan bahan sisa yang dihasilkan dari pemotongan kayu yang dimanfaatkan menjadi berbagai macam barang, terutama furniture dan meubel. Dengan banyaknya pesanan maka banyak pengusaha meubel dan furniture rumah tangga yang membuat barang-barang pokok seperti lemari, kursi, meja, jendela, pintu, kusen, dan lainnya, sehingga limbah kayu yang dihasilkan juga banyak. Limbah kayu tersebut dijual sebagai kayu bakar dan dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk kegiatan sehari-hari seperti untuk bahan bakar tungku api memasak, pembakaran batu bata, dan bahan bakar rumah tangga lainnya.

Selain dimanfaatkan untuk kayu bakar, menurut kami limbah kayu juga bisa dimanfaatkan untuk membuat berbagai barang yang memiliki nilai komersil, contohnya dibuat menjadi mainan edukasi sebagai pendukung pendidikan anak usia dini, puzzle, balok angka dan huruf, serta pengembangan edukasi lainnya.

Tujuan utamanya adalah supaya mainan dari limbah kayu ini nantinya tidak menjadi limbah yang dapat merusak kelestarian alam, tetapi dapat bermanfaat sebagai alat pendukung pendidikan bagi anak-anak dan juga dapat dikomersilkan yang nantinya menjadi sumber pendapatan desa, pengembangan dan peningkatan taraf hidup perekonomian masyarakat dan kesejahteraan masyarakat.

Keunggulan dari produk lain adalah terletak pada bahan baku yang memanfaatkan sisa-sisa kayu dari industri mebeul dan furniture sehingga dapat mengurangi jumlah limbah dengan memanfaatkan limbah kembali (reuse, reduce, recycle).

Kemudian jenis mainan edukasi dapat berkembang sesuai kebutuhan dan permintaan dari masyarakat selaku konsumen. Produk ini juga dikembangkan dengan model 3 dimensi (3D) yang menjadikan objek mainan menjadi lebih nyata dan lebih digemari.

Nama : Aji Putranto
Alamat : Kel. Setono Gg. 6 RT. 03 RW. 06 No. 80 Kota Pekalongan
No. Telepon : 085229219709