Inovasi Penambahan Tepung Marigold dan Daun Lamtoro dalam Pakan Ayam Petelur untuk Menghasilkan 'Telur Enak'

Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang cukup populer baik dikalangan masyarakat menengah ke bawah hingga menengah ke atas, dewasa bahkan anak–anak. Telur cukup digemari oleh masyarakat selain karena mudah diperoleh, juga harganya yang tergolong ekonomis. Namun terkadang, diantara masyarakat ada yang menghindari konsumsi telur dikarenakan alergi, aroma telur yang terlalu amis serta warna kuning telur yang kurang menarik. Oleh karena itu perlu dikembangkan teknologi agar telur yanag dihasilkan memiliki rasa yang lebih enak, tampilan kuning yang lebih menarik dan boleh di konsumsi oleh para alergan telur. SMK Negeri 1 Kedawung Sragen merupakan sekolah berbasis pertanian yang ada di Kabupaten Sragen. Sebagai salah satu dari tujuh jurusan yang ada, Program Keahlian (Proli) Agribisnis Ternak ingin ikut berkontribusi untuk masyarakat melalui bidang pendidikan dengan membuat suatu inovasi dalam pakan ternak unggas petelur sehingga menghasilkan ‘telur enak’ dengan kualitas yang baik melalui penambahan tepung marigold dan daun lamtoro yang ada di lingkungan SMK Negeri 1 Kedawung Sragen dan sekitarnya.

Kata Kunci : ‘Telur Enak’, Marigold, Daun Lamtoro,

Permintaan telur sebagai salah satu produk pangan asal hewani kian meningkat. Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang cukup terjangkau bagi seluruh kalangan masyarakat. Akan tetapi, banyak diantara kalangan masyarakat yang menghindari konsumsi telur dikarenakan alergi, aroma telur yang terlalu amis serta warna kuning telur yang kurang menarik.

Program Keahlian Agribisnis Ternak Unggas (Proli ATU) sebagai bagian dari lembaga pendidikan ingin ikut ambil bagian dalam penyediaan kebutuhan telur di masyarakat dengan komitmen menghasilkan produk pangan asal hewan yang mengedepankan pemanfaatan maksimal sumber daya alam yang ada di sekitar. Sebagai sekolah berbasis pertanian SMKN 1 Kedawung Sragen memiliki sumber daya alam berupa tanaman hijauan yang cukup banyak, sehingga tanaman hijauan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber pakan hewan ternak yang ada di Proli ATU.

Sekian banyaknya tanaman yang ditanam di lingkungan kampus SMKN 1 Kedawung Sragen, tanaman marigold dan daun  lamtoro menjadi pilihan utama untuk digunakan sebagai salah satu bahan tambahan dalam pakan ternak, karena kedua tanaman tersebut kaya akan kandungan karotenoid, mudah didapatkan dan tidak dibutuhkan biaya tambahan sehingga dapat memperkecil biaya operasional.

Tepung marigold dan daun lamtoro yang ditambahkan dengan bahan pakan ternak non pabrikan yang diberikan kepada ayam petelur serta peniadaaan obat-obatan kimia pada proses pemeliharaannya, diharapkan mampu mengurangi residu kimia pada produk hasil peternakan berupa telur, sehingga telur tersebut dapat digunakan oleh pada alergan telur dengan aman. Telur yang dihasilkan tersebut juga relatif  tidak amis sehingga masyarakat yang kurang menyukai telur karena aroma amisnya, menjadi berkeinginan untuk mengkonsumi telur. Untuk tampilan telur, warna kuning telurnya lebih pekat daripada kuning telur yang ada di pasaran, sehingga mampu menarik konsumen untuk memilih telur yang dihasilkan oleh Proli ATU.

Keunggulan dari inovasi ini ialah :

  1. Pemanfaatan tanaman yang ada di lingkungan SMKN 1 Kedawung Sragen dengan maksimal
  2. Penerapan konsep back to nature dapat di lakukan sehingga produk peternakan yang dihasilkan jauh lebih sehat, sehingga dapat digunakan oleh seluruh kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin meminimalisir residu bahan kimia.
  3. Tanaman Marigold dan daun Lamtoro tersedia kontinyu, mudah didapatkan, mudah dibudidayakan dan tidak membutuhkan biaya (Gratis).
  4. Proses pembuatan mudah
  5. Menghasilkan telur dengan kuning yang lebih menarik, kualitas telur bagus dan bisa digunakan oleh banyak kalangan.

Nama : Ari Wijayanti, S.Pt
Alamat : Jalan Bendungan, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen
No. Telepon : 082361071100