Wedang Bledeg

Dalam penerapannya, Wedang Bledeg memiliki lingkup penerapan yang luas, baik pada masyarakat maupun dunia industry dan juga dunia pendidikan. Di masyarakat, Wedang Bledeg dapat menjadi pilihan minuman sehat dan menyegarkan untuk meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh. Di dunia industri, Wedang Bledeg dapat menjadi produk lokal yang dapat dipasarkan dan membantu pengembangan industri agribisnis dan ketahanan pangan di Kabupaten Magelang. Dan di dunia pendidikan lebih memberikan kesepatan magang dan PKL dalam rangka melestarikan warisan budaya nenek moyang dalam edukasi untuk siswa . Secara keseluruhan, Wedang Bledeg merupakan inovasi minuman tradisional yang menjawab kebutuhan masyarakat akan minuman yang sehat, menyegarkan, rasa yang unik dengan sensasi yang benar benr beda dari perpaduan kunyit , jeruk nipis, cabai, jahe, sereh dan memberikan energy, rasa hangat di badan serta memiliki masa simpan hingga 12 bulan. Dengan pemanfaatan sumber daya pertanian yang melimpah dan potensi pengembangan industri lokal, Wedang Bledeg memiliki prospek yang menjanjikan dalam meningkatkan kesehatan, perekonomian, dan kreativitas di Kabupaten Magelang.

Dua peristiwa besar yang menjadi latar belakang penting lahirnya Wedang Bledeg adalah pada tahun 2017 terjadi bencana puting beliung dan hujan es di area Mertoyudan. Banyak area persawahan juga pemukiman yang rusak dan hancur. Termasuk area pertanian kami seluas tiga hektar yang ditanami cabai rawit sebanyak 40.000 batang untuk suplai ke Pabrik Indofood. Ratusan juta kerugian harus ditanggung dalam peristiwa itu, kemudian dengan irigasi yang mati selama 2 tahun sebab sedang dibangun dan berlanjut adanya pandemi Covid tahun 2019 yang mana pada pada masa itu terjadi kelonjakan permintaan yang besar dengan rempah dan jamu.

Dengan mengaplikasikan konsep Spiritual Enterpreneur Membalik Musibah jadi Anugerah , maka lahirlah ide membuat Wedang Bledeg ini. Peristiwa puting beliung dan hujan es di Mertoyudan adalah musibah ke dua dalam penanaman cabai setelah sebelumnya pada tahun 2010 tanaman cabai kita terkena letusan merapi dan hancur. Juga dalam posisi sebagai suplier Indofood di Semarang. Kondisi ini mebuat kita berfikir keras untuk melakukan inovasi baru dengan cabai. Didukung adanya pandemi covid memunculkan poin poin penting dalam warna musibah yaitu sakit/hancur, cabai dan rempah. Dan dari konsep Spiritual Entepreneur Membalik Musibah jadi Anugerah ini kita coba membuat komposisi minuman yang mana waktu itu masih mentah belum diproses.

Setelah trial error berkali kali akhirnya ketemu komposisi yang pas di rasa. Tetapi masalah muncul di produksi awal, yaitu tejadi market claim karena item yang berjamur. Kemudian kita berproses lagi dengan trial error pada pengolahan bahan baku dengn meakukan beberapa langkah yaitu selain pencucian yang bersih, jemur matahari masih dilkukan proses lanjutan sangrai dan oven. Dan setelah membuang jahe sebanyak 50 kg di harga 50.000 / kg akhirnya kita bisa mendapatkan formula pengolahan bahan baku yang bisa tahan hingga 12 bulan, bahkan lebih dengan kualitas yang berbeda, bau lebih harum dan tidak cepat berjmur.

Peningkatan kesehatan dan kekebalan tubuh dapat dilakukan melalui pemanfaatan sumber daya pertanian yang melimpah di kabupaten Magelang. Namun selama ini belum terlaksana dengan massif, sehingga masih menimbulkan rendahnya pemanfaatan sumber daya pertanian. Padahal upaya Peningkatan kesehatan dan kekebalan tubuh memiliki dampak terhadap perluasan produksi makanan organik karena Kabupaten Magelang memiliki potensi pertanian yang subur. Dengan memperluas produksi makanan organik, masyarakat dapat mengonsumsi produk makanan yang lebih sehat, bebas dari pestisida dan bahan kimia berbahaya. Makanan organik yang kaya akan nutrisi dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh. Selain itu juga dapat menjadi media dalam Promosi konsumsi makanan lokal: Mendorong masyarakat untuk mengonsumsi produl lokal yang dihasilkan secara organik dan alami juga merupakan langkah penting. Memperkuat hubungan antara petani lokal dan konsumen dapat membantu masyarakat memiliki akses yang lebih baik ke makanan segar dan berkualitas. Makanan lokal sering kali lebih kaya akan nutrisi karena dipanen saat matang dan segar. Kemudian memiliki manfaat untuk Pendidikan gizi dan kesadaran: Melalui program pendidikan gizi dan kesadaran, masyarakat dapat diberikan informasi mengenai manfaat makanan sehat dan bagaimana memanfaatkan sumber daya pertanian yang melimpah di Kabupaten Magelang. Ini bisa mencakup pengenalan tentang berbagai jenis sayuran, buah-buahan, dan tumbuhan obat-obatan yang dapat meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh. Dalam perspektif ekonomi menjadi potensi dalam Pengembangan pasar lokal: Mendorong pengembangan pasar lokal yang mempromosikan produk-produk pertanian lokal dapat membantu memperluas akses masyarakat terhadap bahan makanan yang sehat dan bergizi. Peningkatan pengetahuan tentang nilai-nilai gizi makanan dan keuntungan kesehatan dari produk lokal dapat mendorong minat dan permintaan yang lebih besar terhadap produk-produk tersebut.

Selanjutnya dalam kehidupan sehari-hari yang sibuk dan stres dapat membuat masyarakat membutuhkan minuman yang menyegarkan dan memberikan energi. Komposisi yang sesuai dan seimbang dapat memberikan rasa segar yang menyegarkan pikiran dan tubuh, sehingga dapat membantu menghilangkan kelelahan dan memberikan peningkatan energi. Upaya ini dapat dilakukan melalui pemilihan rempah-rempah yang tepat, seperti cabai dan rempah lainnya, dapat memberikan sensasi panas yang memberikan efek penyegaran dan meningkatkan energi. Selanjutnya dengan konsumsi dalam keadaan hangat dapat memberikan sensasi yang menyenangkan dan menyegarkan. Suhu hangat dapat membantu meredakan kelelahan dan memberikan perasaan yang menyegarkan pada tubuh. Selain itu yang juga penting adalah Diversifikasi varian rasa dapat memberikan variasi yang menyenangkan, dan diversifikasi produk tradisional: Kabupaten Magelang memiliki kekayaan budaya dan tradisi, termasuk dalam hal kuliner dan minuman tradisional. Dengan inovasi yang unik, dapat memberikan variasi dan keberagaman dalam minuman tradisional yang tersedia di daerah tersebut. Hal ini juga dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang mengunjungi Kabupaten Magelang.

Pengembangan industri lokal dengan mengembangkan inovasi di bidang agribisnis dan ketahanan pangan sebagai produk yang dapat dipasarkan, masyarakat Kabupaten Magelang dapat melihat peluang dalam industri lokal. Peningkatan produksi dan pemasaran produk lokal dapat membantu meningkatkan perekonomian lokal melalui kreativitas dan inovasi dalam pengolahan produk tradisional. Upaya yang dilakukan setidaknya meliputi identifikasi sumber daya pertanian dan produk-produk unggulan lokal yang memiliki nilai tambah dapat menjadi bahan baku utama dalam pengembangan industri lokal. Kemudian dengan mengembangkan inovasi dalam pengolahan produk tradisional, seperti kemasan siap saji atau pengembangan varian rasa yang berbeda dapat meningkatkan daya tarik produk dan meningkatkan pemasaran. Selanjutnya penguatan masyarakat dapat diberikan pelatihan dan pendampingan dalam pengolahan dan pemasaran produk lokal. Ini meliputi peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pengolahan produk, manajemen usaha, branding, dan pemasaran. Pelatihan dan pendampingan ini dapat membantu masyarakat mengembangkan bisnis mereka dan mencapai kesuksesan dalam industri lokal. Berikutnya adalah peningkatan pemasaran produk lokal melalui promosi yang efektif sangat penting. Masyarakat dapat bekerja sama dengan lembaga pemerintah, organisasi non-pemerintah, atau asosiasi industri untuk mempromosikan produk lokal melalui pameran, festival makanan, platform e-commerce, dan media sosial. Penyediaan informasi yang jelas mengenai keunggulan produk lokal serta manfaat yang diperoleh dari dukungan produk lokal dapat meningkatkan kesadaran dan minat konsumen. Dengan kondisi tersebut maka masalah/kebutuhan di masyarakat yang ingin diselesaikan adalah Peningkatan kesehatan dan kekebalan tubuh, Penyegaran dan peningkatan energi, Diversifikasi produk tradisional, Pengembangan industri local yang diimplementasikan melalui minuman tradisional yaitu WEDANG BLEDEG.

Wedang Bledeg menjadi solusi yang ditawarkan dari produk yang diajukan, karena merupakan minuman tradisional yang sehat dan menyegarkan: Wedang Bledeg dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang mencari minuman tradisional yang sehat dan menyegarkan. Dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti jahe, serai, cabai, jeruk nipis, dan rempah-rempah, Wedang Bledeg dapat memberikan sensasi menyegarkan yang unik dan berbeda. Khasiat kesehatan: Wedang Bledeg dapat memberikan khasiat kesehatan melalui bahan-bahannya. Jahe, misalnya, dikenal memiliki efek antiinflamasi dan meningkatkan pencernaan. Sereh memiliki sifat antiseptik dan dapat membantu mengurangi gejala pilek. Cabai mengandung kapsaisin yang memiliki efek antimikroba dan antioksidan. Jeruk nipis kaya akan vitamin C yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Rempah-rempah juga dapat memiliki manfaat kesehatan tertentu, tergantung pada jenis rempah yang digunakan. Pilihan minuman dengan rasa yang unik: Wedang Bledeg dengan komposisi yang beragam memberikan rasa yang unik dan berbeda. Kombinasi jahe, serai, cabai, jeruk nipis, dan rempah-rempah menghasilkan minuman dengan profil rasa yang kaya dan menarik. Hal ini dapat memberikan variasi yang menyenangkan bagi konsumen yang mencari pengalaman minum yang baru dan berbeda. Dengan solusi yang ditawarkan melalui produk Wedang Bledeg, masyarakat dapat menikmati minuman yang sehat, menyegarkan, dan memberikan khasiat kesehatan. Produk ini juga dapat menjadi alternatif yang menarik bagi mereka yang mencari pengalaman minum yang unik dengan rasa yang berbeda.

Sejarah inovasi dan pengembangan produk Wedang Bledeg di Kabupaten Magelang dimulai dari keprihatinan terhadap bencana alam yang mengakibatkan gagalnya hasil pertanian dan tidak termanfaatkannya sumber daya pertanian yang memiliki dampak negatif pada hasil panen dan menghancurkan upaya pertanian. Dalam menghadapi tantangan tersebut, maka inovator merespon dengan mengembangkan inovasi di bidang agribisnis dan ketahanan pangan. Innovator menyadari potensi sumber daya pertanian yang melimpah di Kabupaten Magelang dan berusaha untuk memanfaatkannya dengan cara yang lebih efektif. Wedang Bledeg merupakan salah satu produk inovatif yang dikembangkan sebagai hasil dari upaya ini.

Kombinasi bahan-bahan alami seperti jehe, sereh, cabai, jeruk nipis, dan rempah-rempah di dalam Wedang Bledeg tidak hanya memberikan rasa yang unik dan berbeda, tetapi juga memiliki khasiat kesehatan yang bermanfaat bagi konsumen. Proses pengembangan produk ini melibatkan upaya riset dan eksperimen untuk mencapai komposisi yang tepat dan menghasilkan produk dengan kualitas yang baik. Innovator bekerja sama dengan para petani dan stakeholder dalam mengidentifikasi bahan-bahan yang dapat digunakan dan teknik pengolahan yang optimal. Selain itu, upaya pemasaran dan promosi juga dilakukan untuk memperkenalkan Wedang Bledeg kepada masyarakat luas. Produk ini dapat dipasarkan sebagai minuman tradisional yang sehat, menyegarkan, dan berpotensi meningkatkan perekonomian lokal. Melalui upaya kolaborasi antara pelaku usaha lokal, pemerintah daerah, dan komunitas pertanian, agar Wedang Bledeg dapat dikenal dan dinikmati oleh lebih banyak orang. Sejarah inovasi dan pengembangan produk Wedang Bledeg di Kabupaten Magelang mencerminkan kepedulian terhadap pemanfaatan sumber daya pertanian yang melimpah, serta upaya untuk meningkatkan nilai tambah dan keberlanjutan ekonomi di tingkat lokal. Produk ini menjadi contoh bagaimana inovasi dapat membawa perubahan positif dalam menghadapi tantangan lingkungan dan menciptakan peluang dalam industri lokal.

 

Inovasi dalam pengembangan Wedang Bledeg memiliki beberapa keunggulan yang membedakannya dari produk sejenis, antara lain:

  1. Komposisi Bahan yang Seimbang: Wedang Bledeg menggunakan komposisi bahan-bahan alami seperti jahe, serai, cabai, jeruk nipis, dan rempah-rempah dalam proporsi yang seimbang. Ini memberikan rasa yang unik dan menyegarkan, serta khasiat kesehatan yang optimal. Penggunaan bahan-bahan alami juga menjamin kualitas dan keaslian produk.
  2. Khasiat Kesehatan yang Beragam: Setiap bahan yang digunakan dalam Wedang Bledeg memiliki manfaat kesehatan yang berbeda. Jahe membantu meningkatkan pencernaan, serai memiliki sifat antiradang, cabai dapat meningkatkan sirkulasi darah, jeruk nipis mengandung vitamin C, dan rempah-rempah memberikan manfaat antioksidan. Gabungan semua ini memberikan manfaat kesehatan yang komprehensif bagi konsumen.
  3. Rasa Segar dan Menyegarkan: Kombinasi bahan-bahan alami dalam Wedang Bledeg memberikan rasa segar yang menyegarkan pikiran dan tubuh. Rasanya yang unik dan berbeda memberikan pengalaman minum yang menyenangkan dan dapat membantu menghilangkan kelelahan. Ini menjadikan Wedang Bledeg sebagai pilihan yang ideal untuk menyegarkan diri setelah beraktivitas atau dalam cuaca yang panas.
  4. Produk Tradisional dan Lokal: Wedang Bledeg merupakan produk tradisional yang dihasilkan dari sumber daya pertanian lokal di Kabupaten Magelang. Ini memberikan keunggulan dalam hal keaslian dan keunikan produk. Konsumen yang mencari pengalaman dan produk lokal yang autentik akan tertarik dengan Wedang Bledeg sebagai bagian dari warisan budaya daerah.
  5. Keterjangkauan dan Ketersediaan: Wedang Bledeg dapat diproduksi secara lokal dengan bahan-bahan yang tersedia secara melimpah di Kabupaten Magelang. Hal ini memungkinkan harga produk tetap terjangkau bagi konsumen dan mempermudah aksesibilitasnya. Ketersediaan Wedang Bledeg di daerah tersebut juga dapat meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat untuk mencoba produk tersebut.
  6. Kemudahan dalam Proses Pembuatan: Wedang Bledeg dapat diproduksi dengan cara yang relatif sederhana dan mudah diimplementasikan. Bahan-bahan yang digunakan umumnya mudah didapatkan dan pengolahan tidak memerlukan peralatan khusus yang rumit. Hal ini memungkinkan petani atau produsen lokal untuk dengan mudah memproduksi Wedang Bledeg secara mandiri, memberikan fleksibilitas produksi yang tinggi.
  7. Potensi Diversifikasi Produk: Wedang Bledeg memiliki potensi untuk di-diversifikasi menjadi berbagai varian rasa atau variasi tambahan yang sesuai dengan selera dan kebutuhan pasar. Dengan menambahkan bahan-bahan alami seperti rempah-rempah lainnya atau bahan lokal lainnya yang memiliki nilai tambah, Wedang Bledeg dapat dikembangkan menjadi produk dengan portofolio yang lebih luas dan beragam.
  8. Daya Tarik Wisatawan: Kabupaten Magelang dikenal sebagai destinasi wisata yang populer, terutama dengan adanya Candi Borobudur yang terkenal. Wedang Bledeg dapat menjadi produk yang menarik bagi para wisatawan sebagai oleh-oleh khas daerah tersebut. Pemasaran produk kepada para wisatawan dapat membantu memperluas pangsa pasar dan meningkatkan popularitas Wedang Bledeg.
  9. Potensi Kolaborasi dan Jejaring: Pengembangan Wedang Bledeg dapat mendorong kolaborasi antara petani, produsen, dan pedagang lokal di Kabupaten Magelang. Jejaring dan kerja sama yang erat antara pemangku kepentingan lokal dapat meningkatkan pertukaran pengetahuan, pengalaman, dan inovasi. Hal ini berpotensi memberikan dampak positif pada pengembangan industri lokal secara keseluruhan.
  10. Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan: Wedang Bledeg menggunakan bahan-bahan alami dan lokal yang dapat diproduksi dengan prinsip-prinsip pertanian berkelanjutan. Dalam pengembangannya, perhatian terhadap kelestarian lingkungan dan praktik pertanian yang ramah lingkungan dapat diintegrasikan. Ini memungkinkan Wedang Bledeg untuk menjadi produk yang tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan, tetapi juga menjaga keberlanjutan lingkungan. Karena ampas dari pengolahan bahan baku juga kita olah menjadi pupuk untuk tanaman cabai dan tanaman herbal.

 

  1. Pembaharuan yang ditawarkan dan perbedaan bila dibandingkan dengan penemuan sebelumnya yang sejenis.

Dalam inovasi Wedang Bledeg di Kabupaten Magelang, terdapat beberapa pembaharuan yang ditawarkan dan perbedaan yang membedakannya dari penemuan sebelumnya yang sejenis, antara lain:

  1. Komposisi dan Kombinasi Bahan: Wedang Bledeg mengusung komposisi yang unik dengan kombinasi bahan-bahan alami seperti jahe, serai, cabai, jeruk nipis, dan rempah-rempah dalam proporsi yang seimbang. Penemuan sebelumnya yang sejenis mungkin menggunakan bahan-bahan yang mirip, namun proporsi dan kombinasinya dapat berbeda. Komposisi yang seimbang dalam Wedang Bledeg memberikan rasa yang unik dan khasiat kesehatan yang optimal.
  2. Khasiat Kesehatan yang Komprehensif: Wedang Bledeg dirancang dengan mempertimbangkan khasiat kesehatan yang beragam. Setiap bahan yang digunakan memiliki manfaat kesehatan spesifik, dan ketika dikombinasikan dalam Wedang Bledeg, memberikan manfaat yang komprehensif untuk kesehatan dan kebugaran. Perbedaan ini memberikan nilai tambah yang signifikan dibandingkan dengan penemuan sebelumnya yang mungkin hanya fokus pada satu atau dua manfaat kesehatan saja.
  3. Keunikan Rasa dan Pengalaman Minum: Wedang Bledeg memiliki keunikan rasa dan pengalaman minum yang membedakannya. Kombinasi bahan-bahan alami memberikan rasa segar yang menyegarkan pikiran dan tubuh, menjadikannya minuman yang cocok untuk menghilangkan kelelahan dan memberikan peningkatan energi. Rasa yang unik ini memberikan pengalaman minum yang berbeda dari penemuan sebelumnya yang sejenis.
  4. Pemanfaatan Sumber Daya Lokal: Wedang Bledeg di Kabupaten Magelang memanfaatkan sumber daya pertanian lokal yang melimpah. Dalam pengembangannya, Wedang Bledeg dapat menggunakan bahan-bahan lokal yang unik dan berkualitas tinggi yang mungkin tidak digunakan dalam penemuan sebelumnya. Hal ini memberikan perbedaan dalam citarasa dan karakteristik produk, serta memberikan nilai tambah yang terkait dengan keaslian dan keunikan produk lokal.
  5. Faktor Keberlanjutan dan Lingkungan: Inovasi Wedang Bledeg juga memperhatikan faktor keberlanjutan dan lingkungan. Dalam pengembangannya, penggunaan bahan-bahan alami dan prinsip-prinsip pertanian berkelanjutan diterapkan. Hal ini membedakan Wedang Bledeg dari penemuan sebelumnya yang mungkin tidak memiliki fokus yang sama pada keberlanjutan dan lingkungan.
  6. Proses Produksi yang Lebih Terstruktur: Dalam pengembangan Wedang Bledeg, dapat diterapkan proses produksi yang lebih terstruktur dan terstandarisasi. Hal ini membantu dalam menjaga kualitas produk secara konsisten dan memastikan keamanan pangan. Penemuan sebelumnya yang mungkin dilakukan secara tradisional atau tidak terstruktur dapat menghadapi tantangan dalam hal konsistensi dan pengendalian kualitas.
  7. Penekanan pada Keaslian dan Identitas Lokal: Wedang Bledeg dapat mengedepankan keaslian dan identitas lokal Kabupaten Magelang dalam branding dan pemasaran. Hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi konsumen yang mencari produk lokal yang otentik dan berkaitan erat dengan budaya dan tradisi daerah. Perbedaan ini menciptakan keunikan dan citra yang kuat bagi Wedang Bledeg.
  8. Inovasi Kemasan dan Penyajian: Inovasi Wedang Bledeg dapat mencakup pengembangan kemasan yang menarik dan fungsional. Kemasan yang menarik dan praktis dapat menarik perhatian konsumen dan memudahkan konsumsi produk. Selain itu, Wedang Bledeg juga dapat dihidangkan dengan cara yang unik, misalnya dengan tambahan hiasan atau penggunaan gelas khusus, sehingga memberikan pengalaman yang berbeda bagi konsumen. Bahwa kami hampir meimliki 15 kemasan untuk 1 varian produk, sachet, pouch, toples, ball, strimin, wedang bledeg versi drip, kemasan bambu, keranjang, box kertas,dan lain lain.

 

 

Aneka kemasan Wedang Bledeg menyesuaikan segmen pasar dan inovasi Kopi Bledeg hasil sinergi dengan UKM Kopi dari Ngrancah

 

 

Kemasan versi drip dan inovasi wedang bledeg dicapur dengan kopi lanang menghasilkan produk yang semakin unik dan berbeda

 

 

  1. Pendekatan Pemasaran yang Lebih Efektif: Inovasi Wedang Bledeg dapat didukung oleh strategi pemasaran yang efektif dan modern. Pemanfaatan media sosial, platform e-commerce, dan jejaring bisnis lokal dapat membantu dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing produk. Perbedaan ini memungkinkan Wedang Bledeg untuk mencapai lebih banyak konsumen potensial dibandingkan dengan penemuan sebelumnya yang mungkin hanya mengandalkan saluran distribusi tradisional. Event event pameran juga menjadi kegiatan rutin untuk mengembangkan Wedang Bledeg lebih luas lagi jaringannya.
  2.  

     

     

     

    Event Trade Expo Indonesia BSD Tangerang 2022

     

     

     

     

     

    Event Asean Summit Meeting, Plataran Borobudur

     

     

    B2B dengan Canada dan Timur Tengah

     

  3. Adopsi Teknologi dan Riset Terkini: Dalam pengembangan Wedang Bledeg, dapat dilakukan adopsi teknologi dan penelitian terkini dalam bidang agribisnis dan pengolahan pangan. Hal ini dapat membantu dalam meningkatkan efisiensi produksi, meningkatkan kualitas produk, dan mengembangkan varian produk yang baru. Perbedaan ini dapat memberikan Wedang Bledeg keunggulan teknologi dan pengetahuan yang dapat membedakannya dari penemuan sebelumnya.

Nama : Itur Yuliastik Lestari
Alamat : Dusun Krapyak Rt.01 Rw. 01 Paremono, Mungkid, Magelang
No. Telepon : 081218127575