Carica merupakan salah satu buah ajaib khas Dieng yang segar dan kaya khasiat. Tanaman ini cukup unik dan tidak tumbuh di banyak tempat, di Indonesia tanaman Carica hanya tumbuh di dua tempat yaitu di Dieng dan Bedugul Bali. Karena keunikan dan kekhasan yang dimiliki oleh buah ini, Carica dijadikan sebagai salah satu ikon kota Wonosobo. Nama latin carica adalah Vasconcellea Pubescens, dan masyarakat setempat sering menyebutnya pepaya gunung. Dari segi bentuk, buah carica memang memiliki kemiripan dengan buah papaya namun berukuran lebih kecil. Buah carica sangat kaya akan vitamin yang diperlukan oleh tubuh untuk menutrisi dari dalam. Rasa dari buah carica ini manis keasam- asaman saat matang sehingga tidak enak dikonsumsi secara langsung. Masyarakat mengolah buah carica menjadi manisan yang enak dan lezat rasanya, dari peroses pengolahan ini, menghasilkan limbah berupa biji yang tidak termanfaatkan. Padahal biji carica memiliki kandungan yang tidak kalah banyak dengan buahnya. Akan tetapi masih sangat sedikit yang memanfaatkan biji carica sebagai sebuah produk yang memiliki nilai ekonomis.

Oleh karena itu, kami masyarakat Wonosobo yaitu ‘Afra Azzahrah dan Hana Yulianti berinisiatif untuk mengolah biji carica menjadi sebuah produk yang memiliki nilai ekonomis tinggi dengan pengolahan limbah berupa biji carica. Mengingat bahwa Kopi merupakan salah satu minuman yang saat ini sedang popular, maka kami mencoba mencari formula yang tepat dalam mengolah biji carica sehingga menjadi minuman yang bernilai ekonomis tinggi, memberi banyak manfaat bagi tubuh, dan memiliki cita rasa yang enak sehingga diminati masyarakat. Kami memberi nama produk kami dengan KOSBICA yaitu singkatan dari Kopi Sehat Biji Carica.

Keunggulan usaha KOSBICA (Kopi Sehat Biji Carica) ini adalah:

1. Modalnya sedikit karena bahan baku dari limbah
2. Segmen pasarnya luas
3. Harganya terjangkau
4. Merupakan produk minuman yang sedang popular sehingga peminatnya banyak
5. Memiliki manfaat bagi kesehatan