PEMANFAATAN LIDAH BUAYA (ALOE VERA) DAN BELIMBING WULUH (AVERRHOA BILIMBI L) SEBAGAI SHAMPOO BAR ALAMI

Lidah buaya di SMP Negeri 1 Lasem sangat banyak dan belum dimanfaatkan secara maksimal, Untuk itu penulis bermaksud membuat sebuah produk yaitu shampoo bar Alami. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan pembuatan shampoo bar dari hasil pemanfaatan lidah buaya, belimbing wuluh dan minyak kemiri (2) Untuk mengetahui sejauh mana kelayakan shampoo bar lidah buaya (Aloe vera), belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) dan minyak kemiri. Metode pemerolehan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, angket (kuisioner) dan uji PH. Observasi dilakukan dengan uji penelitian tentang proses pembuatan shampoo bar alami. Melalui uji coba yang dilakukan peneliti memperoleh hasil bahwa lidah buaya (Aloe vera), belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) dan minyak kemiri dapat dimanfaatkan menjadi shampoo bar alami. Hasil survey dari 20 responden menunjukkan 89% yang menyatakan layak berdasarkan ciri fisik dan kemasan shampoo bar.

Lidah buaya (Aloe vera) merupakan salah satu tanaman budidaya di SMP Negeri 1 Lasem. Selain dibuat produk makanan, tanaman ini juga di manfaatkan untuk produk kecantikan. Produk kecantikan dari lidah buaya (Aloe vera)  yang pernah dibuat yaitu sabun. Proses pembuatan yang dilakukan peserta didik dipilih yang mudah dengan biaya ekonomis. Kemanfaatan lidah buaya (Aloe vera) sebagai sabun yang dapat melembabkan kulit, peserta didik melakukan pengembangan inovasi membuat produk kecantikan yang lain yaitu shampoo.

Warga SMP Negeri 1 Lasem sebagian besar peserta didik putri mengenakan hijab, dan banyak permasalahan rambut yang keluhkan. Permasalahan rambut tersebut didapatkan dari hasil wawancara dari beberapa peserta didik. Hasil wawancara didapatkan keluhan pada rambut antara lain kulit kepala gatal dan terjadi kerontokan.

Permasalahan tersebut membuat tim krenova SMP Negeri 1 Lasem mencoba membuat produk shampoo dari lidah buaya (Aloe vera) dengan belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi). Shampoo lidah buaya (Aloe vera) dengan belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi)  dipilih karena menghasilkan limbah yang mudah teruarai dan ramah lingkungan. Hal ini karena Shampoo yang dibuat mempunyai limbah yang aman bagi lingkungan.

Bentuk shampoo yang dibuat berwujud padat. Pemilihan shampoo bar (padat) ini berkaitan dengan kemasan produk yang ramah lingkungan sesuai dengan visi sekolah yang merupakan sekolah adiwiyata.

Shampoo bar Lidah buaya dan blimbing wuluh mempunyai berbagai keunggulan mupun perbedaan dari shampoo yang lain, seperti:

  • Segi Kesehatan

Shampo bar dari lidah buaya (Aloe vera) dengan Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) merupakan shampoo alami yang jauh dari penggunaan dari bahan kimia, maka akan aman saat digunakan di kulit kepala. Kulit kepala tidak akan menimbulkan ketombe, iritasi dan rambut beruban. Hal ini karena adanya sari lidah buaya dan minyak kemiri dalam pembuatan shampoo. Penggunaan shampoo ini juga dapat menjadikan rambut berkilau dan sehat dengan adanya tepung jagung. Jadi satu barang “Shampoo Bar Alami” dapat memberikan sejuta manfaat untuk rambut.

 

  • Segi Lingkungan

Shampo bar dari lidah buaya (Aloe vera) dengan Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) tidak akan mencemari lingkungan sekitar, karena pembuatan shampoo dari bahan alami, maka aliran limbah shampoo yang dipakai tidak akan merusak lingkungan sekitar. Kemasan shampoo bar ini juga tidak akan menimbulkan sampah baru yang berupa kemasan plastik, namun kemasan shampoo ini menggunakan kertas yang ramah lingkungan.

  • Segi Biaya

Shampo bar dari lidah buaya (Aloe vera) dengan Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) walaupun dilihat dari harga awal terlihat mahal, namun penggunakan shampoo bar lebih hemat dari pada shampoo cair yang ada dalam pasaran.

Nama : Yulianti Purwaningrum, S.Pd
Alamat : SMPN 1 Lasem , Jl. Sultan Agung No 1 Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang
No. Telepon : 085225108059