Aplikasi DESCAS ver1.0 Solusi Menghitung Rendemen Pati Singkong yang Ekonomis

Salah satu sentra produksi ubi kayu atau singkong di Indonesia terletak di Provinsi Jawa Tengah salah satunya di Kabupaten Pati.  Petani dan produsen tapioka mengecek singkong dengan metode konvensional untuk mengetahui kadar pati singkong. Hal ini yang melatarbelakangi inovasi kami yaitu Aplikasi (Determination of Starch in Cassava Tubers) dengan menggunakan metode specific grafity dan starch content berdasarkan perbedaan massa singkong di udara dan di air. Aplikasi ini  bertujuan untuk menentukan rendemen pati dalam singkong dengan metode yang mudah, efisien, dan mendapatkan hasil prediksi rendemen dengan akurasi 99%. Aplikasi DESCAS ver1.0 mempermudah petani mengetahui waktu panen yang tepat dengan kualitas singkong terbaik, sehingga dapat menjual hasil panen dengan harga optimal untuk mengurangi permainan harga singkong oleh tengkulak. Selain itu, aplikasi ini bagi industri tapioka dapat digunakan untuk menentukan harga beli singkong dengan acuan persentase kadar rendemen, sehingga dapat memperkirakan harga pokok produksi lebih awal, dan memudahkan industri tapioka dalam pemeliharaan alat maupun mesin dari kerusakan akibat kandungan air yang lebih tinggi.

Aplikasi DESCAS ver1.0 memiliki keunggulan harga terjangkau dibanding alat serupa sehingga dapat digunakan pada industri besar, industri menengah, industri kecil, usaha kecil menengah (UKM) dan petani singkong untuk menambah keuntungan. Aplikasi ini memiliki berbagai fitur yang dilengkapi cara penggunaan alat disertai dengan gambar untuk mempermudah pengguna. Dalam aplikasi ini pengguna membutuhkan dua input yang menghasilkan persentase rendemen pati singkong. Hasil persentase rendemen pati singkong dalam aplikasi dapat dicetak melalui printer thermal Bluetooth atau dapat juga dicetak PDF.

 

Kata kunci : rendemen, singkong, tepung tapioka, aplikasi DESCAS ver1.0, specific gravity, printer thermal bluetooth.

Pada tahun 2014 produksi singkong di Indonesia mencapai 23.436.384,00 ton, produksi singkong Provinsi Jawa Tengah mencapai 3.977.810,00 ton. Salah satu sentra produksi singkong di Jawa Tengah terletak di Kabupaten Pati dengan jumlah produksi mencapai 744.746,00 ton. Tingginya produksi singkong di Kabupaten Pati, hal ini memberikan potensi besar untuk usaha tepung tapioka. Potensi ini dilihat dari ketersediaan bahan baku tepung tapioka (singkong) yang menempati peringkat 2 Jawa Tengah. (BPS Indonesia, 2014)

Menurut Asnawi (2003) Pemanenan singkong yang tepat akan menghasilkan tapioka dengan kualitas yang baik dan rendemen yang tinggi, waktu panen yang terlalu cepat akan merugikan karena kandungan kadar pati singkong masih rendah menyebabkan kualitas singkong menjadi kurang baik. Selain itu, menurut Abbot dan Harker (2001) dan Wills et al (2005) yang menyatakan bahwa pada umumnya dengan bertambahnya tingkat ketuaan umbi-umbian akan semakin keras teksturnya karena kandungan pati yang semakin meningkat, akan tetapi apabila terlalu tua kandungan seratnya bertambah sedang kandungan pati menurun. Ketidakjelasan dan kurang paham mengenai kualitas singkong yang bagus pada saat panen yang tepat menyebabkan petani memanen singkong atas dasar kebutuhan dan patokan waktu. Hal ini dapat berpengaruh terhadap produksi singkong pada industri tapioka yang menurunkan hasil produktivitasnya.

Proses produksi tepung tapioka dimulai dengan tahap sortasi atau pemilihan singkong untuk mengukur kadar rendemen pati. Tahap sortasi dilakukan dengan mengambil beberapa sampel untuk memilih singkong dengan kadar rendemen pati yang tinggi. Tahap ini sangat penting karena sampel singkong yang diambil mewakili keseluruhan singkong yang diproduksi. Pengukuran rendemen oleh produsen singkong dilakukan dengan menggunakan metode konvensional atau tradisional seperti mematahkan singkong, melihat kadar air yang terlihat dalam potongan singkong, menggigit singkong untuk mengetahui kekerasan singkong. (Abdullah, 2020) Adapun cara lain yaitu menggunakan metode kering dengan mengukur kekerasan menggunakan penetrometer. Kelemahan dari metode ini yaitu sulitnya kemampuan masuknya jarum penetrometer ke dalam ubi kayu yang dikarenakan kerapatan antar granula pada ubi kayu tinggi, sehingga penggunaan alat ini sulit dilakukan pada umur panen ubi kayu yang semakin tua (Sabatini dkk, 2007).

Melihat akan pentingnya  proses penentuan kadar rendemen pati singkong oleh petani singkong maupun industri tapioka, melatarbelakangi kami untuk berinovasi membuat Aplikasi DESCAS ver1.0 dengan memformulasikan metode specific gravity  dan  starch content. Metode ini menggunakan konsep perbedaan massa singkong di udara dan di air. Metode spesific gravity merupakan hasil pengembangan dari alat sebelumnya yaitu yaitu timbangan reimen (PR China, 2008 yang kami tambahkan dengan starch content. Waktu proses penghitungan alat direntang waktu 10-30 menit setelah kami kembangkan waktu penghitungan menjadi 2-5 menit. Aplikasi DESCAS dapat digunakan langsung dalam pengecekan lapangan atau lahan. Dalam  penghitungan kadar rendemen pati singkong dapat dicetak langsung melalui printer thermal bluethooth atau dicetak PDF. Selain itu, Aplikasi DESCAS ver1.0 terdapat fitur history yang memudahkan pengguna untuk menyimpan data hasil penghitungan rendemen pati singkong..

Perbedaan dengan alat sejenis yaitu timbangan reimenn (Sungzikaw, 2008)  tidak praktis dan alat ini menggunakan tenaga sambungan listrik oleh karena itu tidak memungkinkan pengecekan di lapangan. Harga alat masih mahal direntang harga 4-10 juta. Selain itu, timbangan reimenn belum diproduksi masal.

Keunggulan aplikasi DESCAS adalah mudah dan praktis dalam pengecekan di industri, lapangan ataupun kebun langsung. Harga Aplikasi DESCAS yaitu Rp. 99.000,00  yang terjangkau bagi industri tapioka besar, industri menengah, industri kecil dan petani singkong. Aplikasi ini dapat mempersingkat waktu uji kadar rendemen pati singkong dibanding menggunakan metode lain seperti dry metter, mengukur kekerasan (penetrometer & sclerometer) maupun alat lainya. Aplikasi DESCAS berbagai fitur yang dilengkapi dengan langkah-langkah penggunaan alat disertai dengan gambar untuk memudahkan pengguna dan terdapat fitur history untuk mempermudah penyimpanan data hasil hitung rendemen. Dalam aplikasi ini pengguna membutuhkan dua input untuk menghasilkan persentase rendemen pati singkong yang dapat dicetak melalui printer thermal bluetooth atau dapat dicetak PDF. Serta aplikasi ini dengan waktu dan ketahanan alat yang lebih kuat memberikan nilai ekonomis baik dari biaya operasional dan juga perawatan.

Aplikasi DESCAS dapat diunduh berbayar di Playstore, selain itu kami juga membuat Aplikasi DESCAS versi trial yang menunggu ACC dari pihak Playstore. Untuk pengembangan kedepannya, Aplikasi DESCAS akan mengembangkan fitur seperti penggunaan 2 bahasa dalam fitur Aplikasi yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Nama : WAHYU ILHAM MAULA
Alamat : Jl. Polgarut Selatan Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati
No. Telepon : 089636235723