Pemanfaatan Daun Pucuk Merah (Syzygium paniculatum) Sebagai Herbal Tea

Invensi ini mengenai Teh Herbal Berbahan Dasar Daun Pucuk Merah, lebih khusus lagi, invensi ini berhubungan dengan pembuatan teh herbal yang diproduksi 100% menggunakan daun pucuk merah.

Invensi ini digunakan sebagai minuman herbal yang berfungsi untuk, membantu menetralisir radikal bebas didalam tubuh. 
Berdasarakan jurnal Draelos. 2010. Cosmetic Dermatology Products & Procedures. United Kingdom: Willey-Backwell bahwa Efek antioksidan pada daun Pucuk merah melindungi sel dari kerusakan radikal bebas.

Proses pembuatan teh herbal dari daun pucuk merah yang meliputi tahapan sebagai berikut : memetik bagian pucuk dari daun pucuk merah; mencuci daun pucuk merah yang telah dibawah air mengalir; memotong daun pucuk merah sepanjang 2 cm; mengering-anginkan daun pucuk merah selama 12 jam, jika tidak memungkinkan, mengeringkan daun menggunakan oven selama sekitar 20 menit dibawah api kecil; menghaluskan daun pucuk merah dengan menggunakan blender.

Berbagai manfaat dan keunggulan produk teh herbal pucuk merah di atas menunjukan prospek pengembangan yang menjanjikan dilihat dari segi ekonomis dan kelimpahannya di lingkungan sekitar, membuat produk teh herbal pucuk merah memiliki potensi untuk menjadi produk usaha rumahan.

kata kunci : Pucuk Merah, Teh herbal, Antioksidan

 

 

Indonesia merupakan negara dengan jumlah flora, fauna, serta mineral yang banyak. Kenekaragaman hayati dan tradisi kultural nenek moyang bangsa Indonesia telah menempatkan berbagai tanaman yang berkhasiat sebagai obat tradisional yang secara turuntemurun digunakan. Anak-anak Indonesia perlu diperkenalkan dengan tanaman obat keluarga (Toga) agar mereka tetap menghormati dan mencintai kearifan lokal yang diwariskan nenek moyang, serta mengenal dan mengetahui manfaat tanaman obat Indonesia. Pengobatan tradisional sudah dilakukan sejak jaman dahulu sebelum dikenal obat dari bahan kimia. Banyak orang beranggapan bahwa obat-obat berbahan kimia menyebabkan efek samping lebih berat dibandingkan obat tradisional sehingga banyak yang memanfaatkan tanaman sebagai obat (Kurnia et al., 2016).

Seiring dengan berkembangnya pemanfaatan tanaman obat di masyarakat, Sekolah juga tidak ketinggalan mulai memperkenalkan tanaman obat dengan cara membudidayakan tanaman obat tersebut di lingkungan sekolah. Berdasarkan hasil investigasi awal mengenai jenis-jenis tanaman yang berkhasiat obat yang terdapat di SMP Muhammadiyah Kluwut Kabupaten Brebes ditemukan bahwa terdapat beberapa jenis tanaman yang berkhasiat obat di lingkungan sekolah, seperti tanaman jambu biji (Psidium guajava.L), Lidah buaya (Aloe vera L), jahe (Zingiber officinale Roscoe), Tanaman betadine (Jatropha multifida L) Pucuk merah (Syzygium paniculatum). Toga tidak hanya dapat dimanfaatkan sebagai bumbu masakan dan obat, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai penopang kehidupan. Untuk memanfaatan Toga diperlukan pengetahuan, serta perjuangan untuk mengembangkan. Pengetahuan yang diperoleh dari warisan keluarga dan membaca dapat ditingkatkan dengan menerapkan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari (Ulina, 2010). Pengenalan jenis Toga dan manfaatnya sejak dini kepada siswa dan siswi SAI Meruyung dapat meningkatkan pengetahuan. Pembelajaran berbasis pengalaman dapat diwujudkan melalui presentasi dan diskusi yang menarik, penggunaan media flash card dan kegiatan berkebun bersama. Metode pembelajaran tersebut cocok untuk siswa ( Arian et.al. 2020)

Pucuk merah merupakan jenis tanaman perdu. Daun pada tanaman pucuk merah memiliki warna hijau kuning, orange, dan merah. Ukuran daun pucuk merah ± 6 cm dan lebar ± 2 cm dengan pertulangan daunnya menyirip, bunga majemuk tersusun

dalam malai berkarang terbatas (Salsabila, 2020). Pucuk merah merupakan suatu tanaman perdu yang berdaun selalu hijau, kaya akan fenol, flavonoid antioksidan, dan asam betulinic (Aisha et al., 2013). Ciri khas dari jenis tumbuhan ini jika diremas akan mengeluarkan roma khas kandungan minyak atsiri yang terdapat pada berbagai Syzygium (Utami, 2012).  

Efek antidiabetes pada daun pucuk merah karena adanya kandungan antosianin

yang merupakan senyawa turunan flavonoid glikosida, Flavonoid berperan dalam mencegah terjadinya komplikasi pada penderita diabetes militus yang dilihat dari efek antioksidan dan efek hipoglikemik ,memiliki gugus hidroksi fenolik yang memiliki daya tangkap radikal bebas ( Fajar, dkk. 2017). Enzim antioksidan endogen yang diproduksi oleh tubuh, yang berupa superoksida dismutase (SOD), katalase (CAT) dan glutation peroksidase (GPx). Enzim antioksidan berfungsi untuk menangkap radikal bebas dan menghentikan embentukan radikal bebas (Sadikin, 2002). Efek antioksidan pada daun Pucuk merah melindungi sel dari kerusakan radikal bebas dengan menyumbangkan elektron ke radikal bebas yang dapat menstabilkan dan menghentikan reaksi berantai dengan cara menerima satu elektron tidak berpasangan yang memeliki tujuan untuk mencegah kerusakan protein, DNA dan lipid (Draelos, 2010).

Kandungan senyawa fenol dan antioksidan tersebut membuat daun pucuk merah berpotensi untuk dijadikan sebagai teh herbal. Berdasarkan Yuwono & Faustina (2019) metode pengolahan daun pucuk merah yang paling bagus adalah dengan mengering-anginkan daun selama 12 jam dan dipotong dengan ukuran 2 cm. teh herbal yang dihasilkan menggunakan metode tersebut mengandung air sebesar 2,67%, aktivitas antioksidan IC50 sebesar 48,54 ppm, kandungan tannin 67,49 mg/g,  Flafonoid sebesar 84.58 mg/g, total fenol sebesar 134.37 mg / g, lightness (L* ) 36.35, redness (* a) 0.99, yellowness (b*) 10.28. Penilaian rasa terhadap teh pucuk merah menunjukan bahwa produk termasuk dalam kategori yang lebih disukai oleh panelis.

Saat ini pemanfaatan daun pucuk merah sebagai teh herbal belum meluas. Sehingga dengan menimbang nilai ekonomis, ketersediaan sumber daya alam dan kandungan gizi daun pucuk merah, maka dikembangkan the herbal dengan memanfaatkan daun pucuk merah.

1. berbahan herbal 100%

2. mengandung antiosidan tinggi

3. bahan baku mudah di budidayakan

Nama : Irkhamni Abdillah
Alamat : Desa Cimohong RT/RW 01/05 Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes
No. Telepon : 089677906274